Batang,- Kemarau panjang yang masih melanda Kabupaten Batang berdampak mengeringnya sumber-sumber mata air, yang mengakibatkan warga kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih setiap harinya. Untuk mengatasinya, aparat desa setempat berkoordinasi dengan berbagai pihak agar menyuplai kebutuhan air bersih di daerah rawan kekeringan.
Salah satunya Dukuh Kebon Batur Desa Wonomerto Kecamata Bandar yang mendapatkan bantuan dari Kodim Batang bekerjasama dengan Pudam Sendang Kamulyan, untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi 150 warganya.
Pasiter Kodim 0736/Batang, Kapten Inf Setiyono menyampaikan, bantuan air bersih langsung didistribusikan setelah pihak desa setempat menginformasikan bahwa warganya kesulitan mendapatkan air bersih akibat kemarau panjang. “Daerah sini memang rawan kekeringan, makanya kami langsung berkoordinasi dengan Pudam Sendang Kamulyan untuk memasok air bersih kemari,” terangnya, saat ditemui, di Dukuh Kebon Batur Desa Wonomerto, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Jumat (1/9/2023).
Ia memastikan, Kodim juga akan membantu pengadaan pompa air, agar mempermudah warga mendapatkan air bersih. “Nanti kami survei dulu lokasi yang mata airnya berlimpah. Kegiatan ini dilaksanakan bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun ke-62 Korem 071/Wijayakusuma, sebagai bakti kami kepada masyarakat yang membutuhkan,” tegasnya.
Kepala Desa Wonokerto, Bakhir mengutarakan, selama ini kebutuhan air bersih warga dipenuhi dari mata air Desa Tombo, namun karena kemarau yang berkepanjangan mengakibatkan sumber tersebut mengering. “Kami menerapkan sistem bergilir dengan desa tetangga. Pagi untuk warga Desa Tombo dan malamnya baru warga sini,” bebernya.
Dengan datangnya bantuan ini, kebutuhan air bersih untuk 36 kepala keluarga dapat tercukupi selama dua hari kedepan. Sebelumnya sudah ada bantuan dari BPBD sebanyak dua kali. “Kami akan mengarahkan warga membuat sumur dan membuka sumber air baru dengan bantuan pompa air dari Kodim, agar tahun depan warga tidak kesulitan air bersih lagi,” harapnya.
Salah satu warga, Kuswandi mengaku sangat terbantu dengan datang pasokan air bersih, karena sumber air di desa sudah mengering. “Pinginnya seminggu sekali ada bantuan air bersih, biar tidak kesulitan lagi,” ungkapnya.
Petugas Pudam Sendang Kamulyan, Sukron mengatakan, selama kemarau panjang telah rutin bersinergi dengan berbagai instansi untuk menyuplai air bersih. “Paling banyak sampai 8 tangki untuk menyuplai air bagi 300 kepala keluarga Desa Durenombo KecamatanSubah. Kalau hari ini cukup 1 tangki dengan kapasitas 4 ribu liter,” tandasnya.
(Pen-0736/Hr)